Kredit Usaha Rakyat atau KUR adalah salah satu program pembiayaan dari pemerintah yang ditujukan untuk masyarakat dengan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Program ini menawarkan keuntungan utama berupa bunga yang lebih ringan dibandingkan pinjaman lainnya.
Tak heran, banyak pelaku usaha yang tertarik dan berusaha mengajukan KUR untuk mendukung modal bisnis mereka. Namun, bagaimana jika seseorang ingin mengajukan KUR tetapi masih memiliki pinjaman di Mekar? Apakah hal ini diperbolehkan?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari simak penjelasan berikut ini.
Mengajukan KUR Meski Masih Memiliki Pinjaman di Mekar
Menurut Hendra Yusuf dalam sebuah video di TikTok, sebenarnya seseorang tetap bisa mengajukan KUR meski masih memiliki pinjaman aktif di Mekar. Tetapi, ada dua hal penting yang perlu diperhatikan:
Kelancaran Pembayaran Pinjaman Mekar: Pastikan semua pembayaran pinjaman di Mekar selalu tepat waktu. Keterlambatan, baik itu satu hari, satu minggu, atau bahkan satu bulan, bisa sangat mempersulit persetujuan KUR. Kredibilitas pembayaran yang lancar sangat berpengaruh terhadap peluang disetujui.
Jenis Pinjaman di Mekar: Periksa jenis pinjaman yang Anda ambil di Mekar. Jika pinjaman tersebut memang khusus untuk modal usaha, maka kemungkinan besar Anda tidak bisa lagi mengajukan KUR untuk usaha yang sama.
Namun, ada pengecualian jika Anda memiliki lebih dari satu jenis usaha. Misalnya, jika pinjaman di Mekar digunakan untuk usaha toko kelontong dan Anda memiliki bisnis lain, seperti berjualan baju, maka KUR dapat diajukan untuk bisnis yang berbeda tersebut.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mempertimbangkan pengajuan KUR meskipun memiliki pinjaman di tempat lain. Dengan memahami syarat dan ketentuannya, Anda dapat memaksimalkan peluang persetujuan KUR untuk mendukung usaha Anda.